Fadli Zon: Ajak Negara Muslim Peduli Masa Depan Pengungsi Rohingya

Sejumlah imigran etnis Rohingya, Myanmar dan Bangladesh tiba di lokasi penampungan sementara di Wisma Keluarga Jalan Medan - Binjai KM 12, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Senin (18/5/2015). Sebanyak 96 imigran etnis Rohingya, Myanmar dan Bangladesh dipindahkan dari lokasi tersebut ke Hotel Beraspati Jalan Jamin Ginting Medan, dibawah pengawasan kantor imigrasi kelas I khusus Medan.TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI 

ACEH - Wakil Ketua DPR Fadli Zon meminta dunia internasional, UNHCR dan negara-negara Muslim peduli nasib dan masa depan pengungsi Rohingya dari Myanmar.

Demikian disampaikan Fadli mewakili Tim Pemantau DPR melakukan kunjungan kerja ke Aceh. Hadir bersama Fadli, anggota DPR Firmandez (F-Golkar), Fadhlullah (F-Gerindra), Bachtiar Ali (F-Nasdem).

Mereka sangat menaruh perhatian terhadap pengungsi Rohingya dari Myanmar yang ditampung dibeberapa kabupaten dan kota di Aceh. Fadli meninjau salah satu penampungan pengungsi di Aceh Tamiang. Di sana terdapat 48 pengungsi Rohingya, terdiri 12 perempuan dan 36 laki-laki. Kondisi pengungsi tampak sehat.

Peninjauan dilanjutkan ke pos penampungan pengungsi di Pelabuhan Kuala, Kota Langsa. Di tempat ini sebanyak 683 pengungsi ditempatkan di gudang pelabuhan berukuran sekitar 20x40 meter. Disini terdapat dapur umum dan posko kesehatan.

"Kami memberikan apresiasi kepada Pemkab Aceh Tamiang, Pemkot Langsa, serta pihak terkait yang telah peduli dan menampung para pengungsi ini atas dasar kemanusiaaan," ujar Fadli dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (24/5/2015).

Politikus Partai Gerindra itu meminta pemerintah pusat segera merumuskan kebijakan dan berkoordinasi dengan DPR terkait permasalahan penanganan pengungsi Rohingya tersebut.(tribunnews.com)

IKUTI BERITA KLIK