Rakyat.ga

Media Penyalur Berita dan Informasi

Ada PNS DKI Suka Ngumpet dari Ahok, Kenapa Ya?

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama memberikan keterangan kepada wartawan usai menghadiri rapat paripurna tanggapan DPRD terhadap laporan keterangan pertanggungjawaban Gubernur di Gedung DPRD, 23 April 2015. DPRD memberikan rapor merah atas kinerja buruk yang dijalankan oleh Ahok. TEMPO/M Iqbal Ichsan
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan ada beberapa pegawai negeri sipil eselon 3 dan 4 yang tak mau naik jabatan. Sebab, pegawai yang mendapat kenaikan jabatan ke eselon 2 akan langsung berhadapan dengannya. 

"Mereka, eselon 3 dan 4, lebih memilih untuk bersembunyi dari saya," kata Ahok, sapaan akrab Basuki, di Balai Kota, Selasa 16 Juni 2015.

Menurut dia, pejabat eselon 3 yang naik pangkat menjadi eselon 2 memang langsung di bawah pengawasannya. Apa yang membuat pejabat itu takut? Sebab, Ahok melanjutkan, kalau pejabat itu tidak bisa melaksanakan tanggungjawabnya, ancamannya adalah distafkan.  "Nah mental seperti itu kurang ajar," kata Ahok. (baca juga: Ada Sampah di Makam, Ahok: Nanti Arwah Kejar Kamu, Gimana?  )


Untuk mencegah hal tersebut, kata Ahok, dia telah menginstruksikan pejabat eselon 2 untuk mengawasi kinerja anak buahnya. Ahok meminta atasan tak perlu ragu untuk menyampaikan laporan soal pejabat eselon 3 dan 4 yang tak bertanggungjawab dengan tugasnya. "Biar nanti eselon 3 dan 4 kami stafkan juga," ujar Ahok.

Adapun Juni merupakan penilaian kinerja pegawai. Waktu penilaian tersebut telah diperpanjang dari tiga bulan menjadi enam bulan akibat terlambatnya pencairan anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun ini.(tempo.co)
IKUTI BERITA KLIK
0 Komentar untuk "Ada PNS DKI Suka Ngumpet dari Ahok, Kenapa Ya?"

 
Copyright © 2015 Rakyat.ga - All Rights Reserved
Template By. Catatan Info